Adhan Minta Iuran Korpri Diaudit, Terinformasi Uang Korpri Dipinjam Koperasi

Gorontalopost.id – Setelah meminta Inspektorat mengaudit pengelolaan dana hibah Pemprov di Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi, Anggota Komisi I Deprov Gorontalo, Adhan Dambea, kembali menyampaikan desakan yang sama terhadap Pemerintah Provinsi (Pemprov).

Tapi kali ini, Adhan meminta Pemprov bisa mengaudit pengelolaan iuran Korpri. Desakan itu ia sampaikan saat pertemuan Komisi I bersama Asisten II, Biro Hukum dan Biro Pemerintahan dan PP Kesra, awal pekan ini.

“Saya meminta agar Pemprov bisa melakukan audit terhadap pengelolaan iuran Korpri,” pintanya. Dia mengatakan, audit ini sangat diperlukan karena uang yang terkumpul dari iuran Korpri tidak sedikit. Ada sekitar 6 ribu PNS Pemprov yang setiap bulannya membayar iuran Korpri.

“Bisa dibayangkan berapa besar dana yang sudah terkumpul sekarang ini,” tandasnya. Audit ini sambung Adhan juga diperlukan menyikapi berbagai rumor yang kini berkembang di masyarakat. Salah satu informasi yang ia peroleh bahwa iuran Korpri ini dipinjam oleh Koperasi.

“Dari pada rumor ini terus berkembang liar maka diperlukan audit. Sebagai bentuk pertanggungjawaban terhadap masyarakat khususnya kepada PNS Pemprov yang memberikan iuran secara rutin,” tandasnya.

Adhan mengemukakan, munculnya banyak pertanyaan dan kecurigaan ini cukup beralasan. Karena selama ini masyarakat tidak mendapatkan informasi soal pengelolaan iuran Korpri.

“Berapa dana yang terkumpul setiap bulan. Berapa total yang terkumpul. Lalu bagaimana penggunannya. Ini kan belum tersampaikan secara luas,” kata Adhan Dambea. (rmb)

Comment