GORONTALO – GP – Seperti sudah menjadi tradisi, setiap awal bulan suci Ramadan setelah pelaksanaan sholat subuh, puluhan remaja menggelar aksi balapan liar.
Salah satunnya di lokasi center point Bone Bolango hingga ruas bypas menuju kantor Bupati Bone Bolango. Kondisi ini praktis meresahkan warga setempat bahkan para pengendara kendaraan yang melintasi kawasan itu, Kamis ((23/3/23).
Pantauan Gorontalo Post, sejak pukul 05.20 Wita, sudah mulai banyak warga yang berkerumun di kawasan center point Bone Bolango. Mereka datang dari berbagai penjuru untuk bersantai sekaligus berswafoto dengan sejumlah rekan mereka.
Tak lama berselang datang segerombolan remaja laki-laki yang mengendarai sepeda motor sambil melakukan ekstra gas knalpot racing. Ternyata kedatangan mereka itu tak lain untuk melakukan aksi balap liar.
Benar saja, satu persatu sepeda motor para remaja ini mulai berbaris untuk mengambil start dari center point menuju arah kampus dua Universitas Negeri Gorontalo (UNG).
Selain balapan liar, ada juga beberapa remaja lain memperlihatkan aksi ugal-ugalan. Setelah mendapat laporan warga, Satuan Lalu Lintas Polres Bone Bolango bergerak cepat dengan melaksanakan patroli ke lokasi tersebut.
Hanya saja, kedatangan polisi sudah tercium oleh para pelaku balap liar sehingga mereka masih sempat kabur. Hanya ada beberapa pelaku balap liar yang sempat diamankan. Bagian bagasi sepeda motor mereka diperiksa petugas untuk menjaga jangan sampai membawa senjata tajam atau barang berbahaya lainnya.
Kasat Lantas Polres Bone Bolango IPTU Irawan Kusumo saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya langsung membubarkan aksi balap liar itu saat melakukan patroli di lokasi tersebut. Ini sebagai tindak lanjut dari laporan masyarakat yang merasakan ketidaknyamanan atas tingkah laku anak muda yang nongkrong dan melakukan aksi balap liar di Lokasi Center Point.
Iptu Irawan menghimbau kepada masyarakat terutama para remaja untuk tidak lagi nongkrong/berkerumun, di jalan raya yang memancing aksi balap liar pemuda yang lain. Irawan menambahkan, tindakan yang diambil untuk para pelaku balap liar yang akan terjaring operasi tersebut, diberlakukan sesuai dengan aturan lalu lintas yang berlaku.
“Para anggota kepolisian lalu lintas kami akan terus diupayakan untuk bisa siaga, untuk tetap mengontrol aktifitas para pembalap liar ini,” ujar IPTU Irawan. Sembari berharap kepada masyarakat untuk ikut terlibat aktif dengan terus-menerus memberikan informasi kepada pihak kepolisian agar dilakukan penertiban. (roy)
Comment