Penjual Makanan Diminta Tak Buka Siang Hari

Gorontalopost.id – Jelang lebaran Idul Fitri yang sudah tidak lama lagi. Tenda Pasar senggol yang berada di Jalan. Imam Bonjol, Limba B, Kota Selatan, Kota Gorontalo saat ini sudah mulai ramai ditempati para pedagang.

Pantauan Gorontalo Post, Selasa (11/4/2023), Tenda Pasar senggol yang sudah banyak berdiri di jalan imam Bonjol sebagian besar telah ditempati para penjual makanan siap
saji. Namun, di momen Ramadan ini, warga berharap para penjual makanan untuk tidak membuka jualannya pada siang hari. Hal ini tentu akan mengganggu kehusyuan dalam menjalankan ibadah puasa.

“Kami minta agar penjual makanan siap saji bisa menghargai warga muslim yang sedang berpuasa, artinya jangan buka siang hari melainkan saat jelang buka puasa saja,” pinta Rahman Umar salah pengunjung pasar senggol, kemarin.

Yowan Mustapa selaku penjual makanan siap saji mengatakan, ia menjual berbagai makanan, mulai dari ayam geprek, lalapan, iloni bakar dll.

“Kami mulai buka melayani pembeli makanan pada sore hari jelang buka puasa. Kalau siang kami tutup kerena Ramadan,” kata Yowan.

Senada Ridwan Hanapi selaku penjual pakaian mengatakan, hingga malam takbiran nanti dirinya berjualan pakaian. “Saya menjual pakaian, berupa kaos, celana jins, baju Koko,” jelas Ridwan.

Sementara itu Irda Sinta penjual alas kaki, taplak meja, dan barang-barang lainnya mengatakan, para penjual di pasar senggol yang menempati tempat ini membayar ke pihak yang mengatur pasar senggol ini, untuk biaya sewanya saya kurang tau berapa, namun yang pasti kami membayar” tandasnya. (MG-10)

Comment