Gorontalopost.id – Puncak liburan lebaran Idul Fitri 1444 H. Sejumlah lokasi wisata di Provinsi Gorontalo diserbu pengunjung hingga dari luar daerah.
Salah satunnya di lokasi wisata Hiu Paus terletak di Desa Botubarani, Kecamatan Kabila Bone, Bone Bolango cukup ramai.
Pantauan Goorntalo Post, arus lalulintas dari arah Kota Goorntalo menuju kawasan wisata di wilayah Bone Pesisir, Bone Bolango maupun dari arah sebaliknya nampak padat padat, Ahad (23/4/23).
Libur panjang tahun ini sejumlah wisata yang berada di Bone Pesisir dan daerah lain di Gorontalo membeludak.
Di lokasi wisata hiu paus petugas setempat memasang tarif hingg Rp 80 ribu setiap satu perahu kecil yang isinnya maksimal tiga orang.
Untuk satu perahu ukuran besar dipatok hingga Rp 160 ribu dengan kapasitas penumpang enam orang sudah termasuk pakan untuk makanan hiu paus.
Tarif itu diluar harga tiket masuk sebesar Rp 5 Ribu perorang. “Ya, tiket masuk Rp 5 ribu ini untuk retribusi daerah,”kata Wawan petugas salah satu petugas di lokasi wisata hiu paus.
Begitu banyaknnya pengunjung yang datang, pengguna perahu terpaksa harus menuggu antrian. Pasalnnya perahu yang disediakan terbatas.
Para pengunjung tampak senang melihat secara langsung hiu paus dari dekat, bahkan bisa menyentuhnya secara langsung.
“Kami senang bisa melihat bahkan bisa menyentuh langsung hius paus yang sebelumnya hanya kami bisa lihat di TV maupun di media sosial,”kata Aswan salah satu pengunjung Hiu Paus asal Kota Manado Sulawesi Utara (Sulut).
Dari berbagai destinasi wisata yang tersebar di seluruh Indonesia, tempat wisata ini merupakan salah satu dari tiga tempat yang mempunyai keunikan dan keistimewaan khusus yaitu wisata hiu paus di Gorontalo.
Bagi yang pernah mencoba, sensasi berenang bersama hiu paus,bisa menjadi pengalaman yang tak terlupakan.
Disini, pengunjung bisa berenang bersama hiu paus di lautan terbuka. Tentunya dengan didampingi oleh pemandu yang berpengalaman serta dilengkapi alat keselamatan yang sudah disediakan. (roy)
Comment