Proyek Revitalisasi Komplek Pertokoan Belum Tuntas

Festival Kota Tua Terpaksa Ditunda

Gorontalopost.id, GORONTALO –  Pemerintah Kota Gorontalo dalam hal ini Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) terpaksa menunda pelaksanaan festival kota tua yang sedianya akan diselenggarakan mulai tanggal 8 hingga 11 November 2023.

Penundaan bukan karena tak siapnya panitia menyelenggarakan iven yang sudah dinantikan oleh warga masyarakat.

Namun, karena lokasi pelaksanaan festival tersebut masih sementara berlangsung pekerjaan proyek, yakni proyek revitalisasi kawasan pusat perdagangan yang dibiayai dana pinjaman pemulihan ekonomi nasional (PEN) dari PT. Sarana Multi Infrastruktur (SMI).

“Sebenarnya kami panitia sudah sangat siap untuk melaksanakan festival Kota Tua sesuai jadwal, tetapi perkembangan terakhir ada banyak aspirasi yang menuntut pelaksanaan pekerjaan jalan dan saluran yang ada di kawasan Kota Tua agar terlebih dahulu diselesaikan sebelum pelaksanaan Festival Kota Tua itu.

Dan ini sudah berkembang di rapat dengar pendapat bersama DPRD Kota Gorontalo,” ungkap Kepala Disparpora Kota Gorontalo, Zamronie Agus.

Zamronie mengungkapkan, penundaan festival yang bertujuan untuk merawat dan mengembangkan kota tua menjadi suatu destinasi wisata budaya ini, telah dilaporkan pihaknya kepada Wali Kota Gorontalo, Marten Taha.

Oleh wali kota dua periode itu, ungkap Zamronie, pihaknya diminta untuk menganalisa kesiapan dan perkembangan untuk memutuskan langkah selanjutnya.

“Setelah itu kami dari pihak panitia berkumpul, berembuk dan bermufakat bahwa festival kota tua belum bisa dilaksanakan, karena mengingat ada pekerjaan yang sedang dilakukan.

Dikhawatirkan nanti akan sama-sama terganggu, festival tidak bisa maksimal, pekerjaan konstruksinya juga bisa terhambat. Oleh sebab itu, harus diselesaikan dulu pekerjaan konstruksi yang ada disana,” tandasnya.

Pun begitu, kata Zamronie, pihaknya akan tetap melaksanakan sejumlah kegiatan yang berhubungan dengan kota tua.

Kegiatan itu, kata dia, diupayakan tidak menggangu aktivitas pekerjaan proyek renovasi kawasan pusat perdagangan atau yang lebih akrab disebut kompleks pertokoan.

“Kegiatannya dalam bentuk edukasi bagaimana melestarikan kota tua dan bagaimana cara mengembangkannya hingga menjadi salah satu destinasi wisata di Kota Gorontalo,” tutur Zamronie.

Lantas kapan festival kota tua akan dilaksanakan? Zamronie menjawab, festival kota tua akan dilaksanakan tahun depan.

Sesuai dengan pembahasan dirinya bersama panitia lainnya, rencananya akan dilaksanakan pada Maret 2024.

“Jadi kami putuskan untuk pelaksanaan Festival Kota Tua kita tunda dan insyaallah akan kita laksanakan pada bulan Maret 2024 setelah pemilihan umum yang nantinya juga akan dirangkaikan dengan perayaan hari ulang tahun Kota Gorontalo,” tutup Zamronie.(rwf)

Comment