Sungai Monano Perlu Normalisasi

Gorontalopost.id, GORONTALO – Amblasnya jalan penghubung jembatan di Desa Monano, Kecamatan Bone, Kabupaten Bonebolango, Gorontalo disebabkan sejumlah faktor. Selain banjir bandang yang menghantam wilayah itu, juga kondisi sedimentasi sungai yang kian menebal dan tidak beraturan.

Salah warga Bone Pesisir Usman Husain kepada Gorontalo Post mengatakan, bahwa sungai Monano sudah saatnya dilakukan normalisasi. Pasalnya, jalur air dari hulu ke hilir sudah tidak beraturan. Hal ini disebabkan adannya beberapa tumpukan material sedimen di titik yang tidak menentu dan sebagian besar di tengah sungai.

Hal itu praktis menjadi salah satu pemicu air memilih lewat jalur tepi sungai. Akibatnya terjadi abrasi yang sebabkan adannya gerusan air deras di tepi sungai. Bahkan parahnya lagi, terdapat sejumlah rumah warga yang nyaris jatuh akibat abrasi tersbeut.

“Ya, Normalisasi sungai ini kan merupakan tindakan yang dilakukan untuk memperbaiki tata air alami dari suatu sungai atau saluran air. Tujuan dari normalisasi ini adalah untuk mengembalikan atau mempertahankan keadaan alami sungai, sehingga dapat mengalir dengan baik tanpa menimbulkan ancaman banjir atau erosi,”kata Usman.

Lebih lanjuta Usman berharap agar pihak Balai Sungai Gorontalo bisa segera mengambil tindakan normalisasi sungai sebelum kejadian lebih parah lagi akan menimpa warga. “Pihak balai sungai juga harus membuat bronjong untuk penahan abrasi sungai. Jika tidak maka secara perlahan lahan di sepanjang tepi sungai itu akan habis digerus air,”tandas Usman. (roy)

Comment