Gorontalopost.id – Bisnis stiker kendaraan tak bisa dianggap remeh. Meski terlihat sederhana, bisnis tersebut hingga kini masih banyak digeluti sebagian masyarakat, karena dirasa memberikan keuntungan.
Dengan menggunakan stiker ini, pemilik kendaraan bisa mengubah penampilan luar dengan harga lebih murah dan terjangkau dibanding jika harus membeli cat yang tentunya membutuhkan biaya yang cukup besar.
Pantauan Gorontalo Post, salah satu pedagang stiker yang ada di Jalan HB Jassin Kota Gorontalo mengaku, bisnis stiker sangat bagus untuk dijalankan saat ini, terlebih pada zaman sekarang dimana hampir seluruh lapisan masyarakat menginginkan agar setiap barang yang digunakan terlihat bagus.
“Dalam pandangan orang-orang yang suka dengan seni khususnya, sering memperhatikan segala sesuatu. Misalnya pada kendaraan yang dia pakai, pasti dia akan memoles kendaraan miliknya dengan hiasan yah seperti stiker ini,” ungkapnya.
Selain itu, stiker yang ditawarkan di lapaknya sendiri beragam jenis. Banyak para remaja yang sangat tertarik dengan stiker khusus dalam body kendaraan baik yang bermotor, bentor, mobil, dan juga pada jenis-jenis costum yang sering disablon.
Harga stiker yang dijual sangat terjangkau, untuk cutting mulai Rp15 ribu hingga Rp100 ribuan. Untuk stiker yang sudah ready mulai Rp5 ribu per stiker. “Semua stiker disini sudah di cutting, dan disediakan pula jasa pemasangan stiker dengan pembayaran tergantung stylish stiker yang akan dipasangkan,” katanya.
Ia mengaku, saat ini, penghasilan mulai normal. Sehari itu bisa mencapai Rp2 jutaan.
Berbeda dengan anton pedagang stiker lainnya mengatakan, pendapatan mereka saat ini menurun karena kurangnya pembeli. “Pendapatan sekarang masih kurang biasanya hanya sekitar Rp1 jutaan,” katanya.
Harga stiker yang dijual pun bervariasi. Semi full sekitar Rp200 ribuan dan full body Rp400 ribu dan untuk custom mulai dari Rp200 ribu sampai Rp600 ribu.
Ia menambahkan penyebab turunnya pendapatan dikarenakan pembeli lebih banyak membeli stiker melalui online. (MG04/MG03)
Comment